Because traveling opens eyes, warm hearts,
frees minds, makes us alive…
Saling menopang Foto : Juferdy |
Anak-anak di Panti Rehabilitasi Harapan Jaya Pematang Siantar |
kan kepada anak-anak ketika berkunjung ke yayasan tersebut. Selama beberapa hari, saya ikut mengurus anak-anak, belajar, bermain dengan mereka, ikut menyuapi makanan ke anak-anak yang tidak bisa makan sendiri. Dengan anak-anak yang lebih besar, khususnya perempuan, saya mengajak mereka belajar dandan, make-up class sederhana. Mereka begitu senang, matanya berbinar. Begitupun saya.
Sentuhan hangat yang kita berikan kepada mereka adalah yang benar-benar mereka butuhkan. Sentuhan di kepala, tangan, pelukan dan ciuman, Kebanyakan anak-anak di panti rehabilitasi ini tidak punya orang tua dan kasih sayang dari orang-orang di sekitarnya.
Salah satu anak yang merebut hatiku di Panti Caritas Dorkas, Nias. Namanya Pitta. Foto : Juferdy |
Share The Happiness Foto : Juferdy |
Benarlah saya takjub dibuat oleh mereka selama berada di Harapan Jaya. Dari seluruh penghuni yayasan, ada satu orang yang benar-benar membuat saya terperangah dan terharu, namanya Rokaya Siregar. Aku ingin menulis profil khususnya suatu hari nanti. Sejak lahir, ia terlahir tanpa tangan dan kaki. Tetapi dia bisa memasak, mencuci, melukis lilin bahkan membuat ronce manik-manik sendiri, tanpa bantuan orang lain. Sekarang, Kak Rokaya sudah menikah dan punya bayi perempuan yang sangat lucu. Betapa bahagianya dia sekarang.
Begitu pula ketika saya berkunjung ke Samosir dan Nias. Saya berkunjung dan melakukan hal yang sama seperti di Harapan Jaya Pematang Siantar. Di Samosir namanya Harapan Jaya sedangkan di Nias, namanya Panti Rehabilitasi Caritas Dorkas. Ketiganya ada dalam satu yayasan yang sama.
The Superwoman, Rokaya Siregar Foto : Juferdy |
Kakak di Panti Rehabilitasi Harapan Jaya Samosir Foto : Juferdy |
Little kiss :* Foto : Juferdy |