Mengajak Anak Belajar Tentang Alam di Kampung 99 Pepohonan

Belajar Alam

Belajar Alam

Membesarkan anak di kota besar dengan kawasan hijau yang sudah semakin sempit menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua masa kini. Walaupun  sudah banyak gadget teranyar yang menyediakan banyak aplikasi untuk melatih perkembangan dan pendidikan anak, tetap terasa kurang mendidik.

Tidak banyak yang tahu bahwa di kawasan Sawangan, Depok terdapat satu tempat yang cocok sekali untuk liburan bersama anak-anak, yaitu Kampung 99 Pepohonan.

Tidak hanya berlibur, anak-anak bisa belajar banyak tentang menjaga lingkungan dan melestarikannya. Badan mereka juga jadi bisa lebih sehat karena banyak beraktivitas di alam terbuka, berjalan, berlari, menghirup udara bersih nan segar.

Awalnya saya mengira bahwa tempat ini memang hanya memiliki 99 pohon, tetapi ternyata hanya namanya saja. Tidak mungkin kan kawasan seluas 5 hektar ini hanya memiliki 99 pohon? Jadi ada berapa pohonnya? Ratusaaaannnn…. 

Pintu Masuk Kmapung 99 Pepohonan
Pintu masuk Kampung 99 Pepohonan

Lokasinya yang memang di tengah kampung mengharuskan kita melewati jalan kecil yang sempit. Namun di dekat Kampung 99 Pepohonan terdapat satu lapangan bola yang bisa dipakai untuk parkiran. Sebenarnya Kampung 99 Pepohonan juga memiliki lahan parkir yang bisa menampung sekitar 15 mobil.

Serunya, tidak ada biaya masuk yang dikenakan kepada pengunjung. Ketika berkunjung, kita akan dipandu oleh pengurus Kampung 99 Pepohonan untuk berbagi cerita dan mengajak kita berkeliling. Selain untuk menunjukkan jalan, tujuan kita dipandu agar rumah-rumah di kawasan Kampung 99 Pepohonan tetap terjaga keamanannya.

Kawasan Kampung 99 Pepohonan ini luasnya 5 hektar sehingga kalau mau mengelilingi seluruh wilayahnya bisa pegal. Kayaknya lebih enak kalau berkelilingnya naik sepeda. Boleh tuh nanti bawa sepeda dan dayuh keliling kampung.

Kampung 99 Pepohonan sangat terbuka untuk siapapun yang ingin mengadakan kegiatan disana. Untuk biaya, biasanya dihargai dengan harga pohon. Jadi dengan mengadakan kegiatan disana, kita juga ikut melestarikan lingkungan karena ikut menyumbangkan pohon. Satu pohon dihargai Rp 25.000,-.

Kegiatan yang bisa dilakukan disana antara lain Trekkingberkeliling Kampung 99 Pepohonan, menanam pohon, belajar membajak sawah, menanam padi di sawah dan memanennya jika memang sudah memasuki musim panen. Bisa juga mencoba memanen sayur dan belajar memasak sayuran yang baru dipetik dari kebun. Hmmmmm, pasti lezat sekali bisa makan makanan yang dengan bahan segar. Nyaaaam….

Namun yang paling seru untuk anak-anak adalah kegiatan dengan hewan. Anak-anak bisa diajak untuk memberi makan rusa, babi hutan, sapi dan kambing. Bisa ikut memandikan mereka juga lhoooo…

Sapi pedaging
Sapi Pedaging nya besar-besar sekali…

 

Sapi perah
Sapi Perah nya sedang makan sebanyak-banyaknya karena diperah dua kali sehari…

 

Kandang sapi yang selalu dibersihkan

Sapi dan kandang nya selalu bersih karena dimandiin dan disemprot terus…

 

Kandang Rusa
Halo Rusa, kok sendirian aja…

Selain binatang-binatang di atas, anak-anak juga bisa diajak melihat buaya, owa dan babi hutan yang ada dikandangkan. 

Buaya 

Secara pribadi, saya sangat kagum dengan peternakan yang dikelola Kampung 99 Pepohonan ini. Kandangnya besar, bagus, bersih dan terawat. Alhasil saya senang dan betah berlama-lama di kandang  hewan ini karena tidak bau.

Yang disayangkan adalah kami tidak sempat mencoba ikut memerah susu sapi dan susu kambing yang dilakukan setiap subuh dan sore. Kami hanya ikut memberi makan sapi dan kambing-kambing itu.

Kita juga bisa ikut menyusui bayi kambing yang lucu-lucu menggemaskan. Ada kuda poni yang bisa ditunggangi juga lho, sayangnya yang boleh menungganginya anak kecil. Hehehehe.

Anak Kambing
Aduh lucunyaaaa anak kambing ini…. Nggak bau juga loh dia…

 

Kambing-kambing
Ekspresi kambing ini…… *aduh pengen ketawa*

 

Kuda Poni
Kuda Poni yang hanya bisa ditunggangi anak kecil…

Di bagian kolam pemancingan, pengunjung bisa memancing ikan atau ikut memberi makan ikan. Ikannya bisa langsung dimasak dan dikonsumsi loh. Hmmm…. Lezat!

Pemancingan
Pemancingan di Kampung 99 Pepohonan. Biasanya sih Bapak-Bapak yang senang kesini ya…

Masakan-masakan lain yang bisa kita coba masak di dapurnya Kampung 99 Pepohonan adalah kue serabi, cincau, yogurt dan keju yang seluruh bahan dasarnya ada di dalam kawasan kampung. Seru banget!

Kalau suka basah-basahan, kita bisa mengajak anak-anak untuk bermain di kali, bermain perahu sampan, atau bermain bola di lumpur. Hal seru lainnya adalah bisa membuat rakit dari batang pisang dan mencobanya langsung.

Selain kegiatan-kegiatan tadi, tersedia paket Outbond juga lho. Harga paketnya dimulai dari Rp 125.000,- per orang dan bisa disesuaikan dengan jenis kegiatan outbond yang diinginkan. Tinggal konsultasi langsung saja dengan pihak Kampung 99 Pepohonan.

Jika sudah asyik beraktivitas seharian dari pagi sampai malam, cobalah untuk menginap di rumah kayu yang ada di Kampung 99 Pepohonan. Harganya bervariasi, mulai dari harga 80 pohon – 100 pohon (dengan harga per pohonnya Rp 25.000,-).

Pastinya jadi pengalaman yang menyenangkan tidur di dalam rumah pohon tanpa bunyi bising kendaraan. Hanya bertemankan suara jangkrik dan kalau beruntung, masih bisa melihat kunang-kunang. 

Rumah Pohon
Rumah Pohon di Kampung 99 Pepohonan. Asyik nih nginap di sini…

Menurut pendiri Kampung 99 Pepohonan, Bapak Eddy Djamaluddin Suaidy atau yang akrab dipanggil Abi, lokasi ini dulunya merupakan tempat pembuangan sampah masyarakat sekitar. Tanahnya pun sudah terkontaminasi pestisida sehingga Pak Abi dan beberapa rekannya bergotong royong untuk mengembalikan kesuburan tanah di wilayah tersebut.

Pada tahun 1999, Pak Abi memutuskan untuk tinggal bersama beberapa rekannya di Kampung 99 Pepohonan dan jadilah pemukiman sederhana hingga kini ditinggali oleh puluhan KK.

Rumah keluarga yang mengurus Kampung 99 Pepohonan
Rumah keluarga yang mengurus Kampung 99 Pepohonan…

Sejak tinggal di Kampung 99 Pepohonan, Abi dan rekannya menanam banyak pohon untuk menambah kerindangan kampung. Pohon yang ditanam antara lain pohon jati putih, jati, beringin, rengas, bintaro,  damar, mahoni, kayu manis, kayu putih, kopo, trembesi, sonokeling, ketapang, kirai, karet, maja, eboni, rotan, nyamplung, puspa, putat, rembang.

Wajar saja ketika kita datang dari arah Jakarta dan Sawangan Depok yang panas, begitu masuk pintu gerbang Kampung 99 Pepohonan, sejuknya udara langsung berasa. Kontras sekali memang keadaannya. Hal ini juga mengingatkan kita bahwa kota Jakarta dan Depok memang butuh banyak pohon ya biar sejuk lagi.

Sehabis beraktivitas di Kampung 99 Pepohonan, kita bisa memesan menu makan siang andalan disana yaitu Nasi Hangat dengan Ayam Kampung Goreng dan Sayur Asam. Menunya disajikan di atas daun pisang pula. Hmmm, suasana pulang ke kampung nya semakin berasa.

Yuk berkunjung ke Kampung 99 Pepohonan. Ajak anak-anak belajar tentang alam dan lingkungan mereka. Dijamin seruuuu….

(postingan sotoy yang ditulis sama anak-anak yang belum berkeluarga, tapi bahasannya tentang pendidikan anak :p )

Untuk video nya bisa ditonton di Kampung 99 Pepohonan Depok ya 😉

The Team dan Pemandu kami
The Team dengan pemandu kami, Mas Agus

Kami dengan Mas Agus

 

Alamat :

Kampung 99 Pepohonan  

Jl. KH. Muhasan II – Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Depok, Jawa Barat 16515 

Telepon: 021-99955610, 021-77883623, 021-99453886, 081288899926

https://www.kampung99pepohonan.com/

Satya Winnie - Travel Blogger

Satya Winnie, an adventurous girl from Indonesia. She loves to soaring the sky with gliders, dive into ocean, mountain hiking, rafting, caving, and so on. But, her favourite things are explore culture, capture moments and share the stories.

So, welcome and please enjoy her travel journal and let’s become a responsible traveler.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top