Makanan Indonesia itu memang juara kalau masalah bumbu dan rasa. Ya satu menu saja bisa diracik dengan lebih dari 10 bumbu. Gimana nggak beragam rasanya di lidah kita? Dan pastinya itu yang membuat saya bangga jadi orang Indonesia. Kulinernya!
Lalu datanglah email ke kotak masuk saya yang berisi ajakan nyicip menu terbaru dari HARRIS Hotel. Wah ya mauuuuu banget. Dulu saya pernah cerita juga tentang kelezatan makanan yang disajikan HARRIS di blogpost ini.
Saya selalu suka dengan HARRIS yang mengusung Healthy Lifestyle Moment dengan menyajikan Healthy Food (tanpa MSG) da Healthy Juice Bardi setiap hotel yang mereka operasikan (ada 21 hotel di 9 kota di Indonesia. Mau reservasi? Ke situsnya langsung ya).
Bareng Kak Rere, Kak Mumun dan Vira Indohoy, Kak Lingling, Kak Innath, Sefin, dan Ochoy, kita bersiap untuk menyantap sajian menu baru nan lezat dari HARRIS. Saya sampai irit makan pas siang supaya ruang perut cukup untuk menampung. *hehehe*
Kita berangkat dari K-Link Tower, kantor pusat Tauzia Hotel Management menuju Harris Hotel dan Convention Kelapa Gading Jakarta. Dari Jakarta Selatan ke Jakarta Utara. Jauh juga yaaa. Namun karena melawan arus balik pekerja Ibu kota, kita sampai di Kelapa Gading masih dengan wajah ceria. Jalanannya lengang dan nggak perlu menggerutu macet sambil kelaparan.
Sesampainya di Harris Hotel Kelapa Gading, kita diajak ke ballroom tempat berlangsungnya #HarrisGoodieFoodie. Dari luar ballroom aja sudah tercium wangi makanan yang baru dimasak oleh chef-chef handal Harris. Duh, bikin air liur terbit nih.
Sebelum mencicipi menu-menu baru Harris, kami dikasih kartu paspor ala-ala gitu. Jadi nanti kita harus datangin setiap booth makanannya, cobain menunya supaya dapat cap di paspor. Seru amat! Berasa ditantangin bisa nggak nyicip semua menu Harris, ayo siapa yang paling jago makan? *hihihi*

Sebelum acara icip-icip dimulai, seperti biasa, karyawan super enerjik-nya Harris Hotel menampilkan tarian hip hip hore supaya seluruh yang ada di ruangan itu ikut ceria sehabis bermacet ria di Ibukota yaaaa.

Menu pertama yang saya coba adalah Bebek Sambal Matah. Sebagai pecinta sambal matah garis keras, saya cukup kejam menilai sambal. Tapi sambal matah yang diracik Chef Harris ini nampol enaknya.
Kalau kata anak sekarang mah, petjaaaaahhhhh. Iya, enak banget! Disuruh cemilin sambal matahnya saya juga mau. Daging bebeknya juga gak kalah enak, empuk dan juicy. Nyam nyam nyam.

Habis dari food stand Bali, saya pindah ke food stand Batam. Di sini Chefnya langsung sumringah menawarkan menu Ikan Gurame Sambal Kemangi.

“Mau nasinya seberapa banyak?” kata Chef sambil mengambilkan piring.
“Nggak usah pakai nasi, Chef. Ikannya aja yang banyak” kata saya.
Ya kan masih banyak nih menu yang mau dicobain. Kalau makan nasi nanti kekenyangan euy.
Sebagai anak yang besar di pesisir (Bengkulu & Sibolga), saya juga agak pilih-pilih kalau makan ikan. Habisnya kalau ikan nggak segar itu nggak manis. Sebel.
Eh setelah dimakan, ikan gurame sambal kemanginya manis banget. Apalagi pakai daun kemangi kesukaan saya. Kalau boleh nangis bahagia, nangis bahagia deh. Hmmm ya mungkin terdengar berlebihan. Tapi ini review jujur dari saya.
Stand berikutnya adalah….
JAKARTA!
Saya penasaran kira-kira menu apa yang disajikan di food-stand Jakarta ya.


Oh ternyata Sup Kimlo dan Ayam Panggang Sere Limo. Karena saya penyuka pedas, saya sendokin sambal yang banyak ke sup kimlo saya. Nyaaaammm. Lezat!
Berikutnya ada menu Penyetan Campur di food stand Surabaya. Wah. Banyak banget menunya. Ada daging ayam, tahu, tempe, gepuk, dan lalapan. Ditambah sama sambal ulek makin maknyuuussss!
Tadi sudah ke Bali, Batam, Jakarta, Surabaya dan kini giliran kita ke Pontianak.
Waktu ke Pontianak beberapa bulan lalu, saya sih nggak sempat ngulik banyak kuliner di Pontianak. Jadilah menu Udang Windu Lada Hitam dari Harris ini jadi pelipur lara.
Udangnya besar-besar (ya namanya juga udang windu), dimasak dengan saus rempah lada hitam yang pedasnya enak. Bukan pedas menggigit dan menusuk gitu.
Perpaduan yang enak di lidah ketika menyantap daging udang yang empuk dan manis dicampur dengan saus rempahnya. Mau lagi tapi kasihan nanti yang lain nggak kebagian.

Selain mengelilingi food stand nusantara yang merupakan menu-menu baru Harris Hotel, saya juga mencicipi menu yang ada di food-stand Signature Food-nya Harris. Ada beragam menu lezat seperti sate, sop buntut, dll. Tapi yang jadi highlight malam itu adalah Green Veggie Burger yang enak banget!
Sudah puas makan icip sana-sini, saya melipir ke booth minuman dan memesan Lime Mojito yang segar. Glek…
Selain Lime Mojito, ada juga Red Dragon, Berry Colada, Ginger Lemonade, Red Lips dan Tropical Punch. Semua minuman yang ada di Juice Bar ini tidak pakai gula lho teman-teman. Pas banget buat saya yang sekarang sedang mengurangi konsumsi gula.
Semua makanan dan minuman yang disajikan malam itu sudah saya coba. Begaaaaah banget. Jalan kok rasanya susah saking perutnya kepenuhan. Sambil menunggu makanan turun, MC-nya ngajakin kita main tebak-tebak bumbu. Seru! Nggak cuma bumbu sih tapi ada yang kebagian nyicip pete! Gotcha! Hahahaha.

Malam itu kami pulang dengan perut kekenyangan dan tentunya penuh kenangan. Pastinya saya merekomendasikan Harris Hotel untuk teman-teman yang mau menginap dengan harga ekonomis tapi dapat bonus makanan lezat dan sehat. 😉

3 thoughts on “Pesona Kuliner Nusantara Lezat di HARRIS Hotel #GoodieFoodie”
Acara seru gitu yah.
Dulu waktu di Jakarta acara seru gini gak pernah hadir, soalnya acaranya pasti di Hari Kerja. Padahal undangan ada terus.
Aku mah kalau diajak makan pasti mau Bar. Hahahaha. Sekarang banyak acara yang nyesuain jam kantor kok 😉
Harris ini konsep nya healthy food jadi yg di masak tanpa MSG bikin kita makin sehat dan kece hahah meskipun rasa nya akhir nya kurang berasa gimana gituuuu hahaha